Conveyor belt merupakan komponen vital di berbagai industri seperti pertambangan, manufaktur, dan transportasi. Alat ini memfasilitasi transportasi bahan dari satu titik ke titik lainnya secara efisien dan aman.
Namun, seperti alat lainnya, conveyor belt juga membutuhkan pemeliharaan rutin untuk menjaga keberlangsungannya serta efisiensinya.
Pemeliharaan conveyor belt bukan hanya untuk menjaga agar tetap berjalan dengan baik, tetapi juga untuk mencegah kerusakan yang dapat merugikan produksi dan bisnis Anda.
PEMELIHARAN CONVEYOR BELT
Berikut adalah beberapa aspek yang perlu diperhatikan saat melakukan pemeliharaan conveyor belt.
- Pemeriksaan Rutin
Pemeriksaan atau inspeksi rutin sangat penting dalam pemeliharaan conveyor belt. Anda perlu memeriksa kondisi fisik conveyor, termasuk roller, pulley, frame conveyor, dan tentu saja, belt itu sendiri.
Pastikan tidak ada komponen yang aus, rusak, atau tidak berfungsi optimal. Jika ditemukan tanda-tanda kerusakan, lakukan penggantian atau perbaikan secepatnya untuk mencegah kerusakan yang lebih parah.
- Kebersihan Conveyor
Kebersihan conveyor belt sering kali diabaikan, namun ini sangat penting untuk memastikan efisiensi dan umur panjang belt.
Debu, kotoran, dan residu bahan dapat menumpuk dan merusak belt serta komponen conveyor lainnya.
Selain itu, akumulasi bahan ini dapat menimbulkan risiko kebakaran, terutama pada conveyor yang digunakan untuk mengangkut material yang mudah terbakar.
Selalu pastikan belt dan area sekitarnya bersih dan bebas dari pengotor.
- Align dan Tension Belt
Pastikan conveyor belt selalu dalam kondisi yang sejajar (align) dan memiliki ketegangan (tension) yang tepat.
Belt yang tidak sejajar atau memiliki ketegangan yang terlalu rendah atau tinggi bisa menyebabkan kerusakan.
Penyebab utama belt tidak sejajar biasanya adalah pulley atau roller yang deformasi, aus atau tidak seimbang.
Sementara itu, ketegangan belt yang salah bisa mempengaruhi performa conveyor, dan sogar dapat menyebabkan keausan dini atau kerusakan pada belt.
- Cek Pelumasan
Komponen seperti bearing, bushing, dan gear memerlukan pelumasan secara berkala untuk dapat beroperasi dengan baik dan mencegah keausan.
Pelumasan yang tidak cukup atau pelumas yang kotor dapat menyebabkan kegagalan peralatan dan mengurangi efisiensi conveyor.
Dalam beberapa kasus, ini juga bisa menyebabkan komponen menjadi panas dan risiko kebakaran.
- Penggantian Parts Secara Periodik
Meski bagian conveyor tidak rusak parah, ada baiknya untuk mengganti bagian-bagian tertentu yang mengalami keausan secara periodik sebagai bagian dari pemeliharaan preventif.
Ini dapat mencegah kerusakan yang lebih serius dan menghindari downtime yang lebih lama di kemudian hari.
Pastikan untuk selalu memiliki stok bagian pengganti yang dibutuhkan.
PUSAT CONVEYOR
PT Ranadityo Sukses Makmur RSM) adalah perusahaan Indonesia yang menjadi Agen Resmi dan Partner Exclusive dari berbagai brand terkenal yang menyediakan industrial products dan industrial services, seperti :
- JASA PEMBUATAN CONVEYOR
- JUAL CONVEYOR SPAREPARTS
- TAM PETROLATUM TAPE
- COMPOSITE WRAPING
- JASA PROTEKSI KATODIK
- JASA FRP LINING
- JASA INJEKSI BETON
- JASA GROUTING BETON
- JASA CAT ANTI KOROSI
- JASA ONLINE LEAK SEALING
- JASA WATERPROOFING
Hubungi Tim Sales kami : (021) 7823856 / 0855-808-5555
Kesimpulan
Pemeliharaan conveyor belt yang teratur dan tepat sangat penting untuk memastikan operasional yang lancar dan berkelanjutan.
Melalui pemeriksaan rutin, pembersihan yang tepat, aligning dan tensioning belt, cek pelumasan, serta penggantian parts secara periodik, Anda dapat memperpanjang umur conveyor belt dan menghemat biaya perawatan dan perbaikan di masa mendatang.
Selalu ingat bahwa pencegahan selalu lebih baik dan biaya yang lebih hemat dibandingkan penanganan setelah terjadi kerusakan.